utama

Antena Probe Waveguide Penguatan 8 dBi, Rentang Frekuensi 33GHz-50GHz

Deskripsi Singkat:

MT-WPA22-8 dari Microtech adalah antena probe Q-Band yang beroperasi dari 33GHz hingga 50GHz.Antena ini menawarkan penguatan nominal 8 dBi dan lebar pancaran 3dB tipikal 115 derajat pada E-Plane dan lebar 3dB tipikal 60 derajat pada H-Plane.Antena mendukung bentuk gelombang terpolarisasi linier.Input antena ini adalah pandu gelombang WR-22 dengan flensa UG-383/U.


Rincian produk

Pengetahuan Antena

Label Produk

Fitur

● Antarmuka Pandu Gelombang Persegi Panjang WR-22
● Polarisasi Linier

● Kerugian Pengembalian Tinggi
● Mesin Tepat dan Plat Emasd

Spesifikasi

MT-WPA22-8

Barang

Spesifikasi

Satuan

Rentang frekuensi

33-50

GHz

Memperoleh

8

dBi

VSWR

                  1.5:1

Polarisasi

Linier

Lebar Sinar Horisontal 3dB

60

Derajat

Lebar Kacang 3dB Vertikal

115

Derajat

Ukuran Pandu Gelombang

WR-22

Penunjukan Flange

UG-383/U

Ukuran

Φ28.58*50.80

mm

Berat

26

g

BBahan Ody

Cu

Pengobatan permukaan

Emas

Gambar Garis Besar

zxc

Data Simulasi

zxc
zxc

  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Prinsip kerja pandu gelombang persegi panjang

    Refleksi dan Refraksi: Saat gelombang merambat di dalam pandu gelombang, gelombang tersebut bertemu dengan dinding pandu gelombang.Pada batas antara pandu gelombang dengan udara sekitar atau medium dielektrik, gelombang dapat mengalami pemantulan dan pembiasan.Dimensi pandu gelombang dan frekuensi operasi menentukan karakteristik refleksi dan refraksi.

    Radiasi Terarah: Karena pandu gelombang berbentuk persegi panjang, gelombang mengalami banyak pantulan di dinding.Hal ini menyebabkan gelombang dipandu sepanjang jalur tertentu dalam pandu gelombang dan menghasilkan pola radiasi yang sangat terarah.Pola radiasi bergantung pada dimensi dan bentuk pandu gelombang.

    Kerugian dan Efisiensi: Pandu gelombang persegi panjang biasanya memiliki kerugian yang rendah, sehingga berkontribusi terhadap efisiensinya yang tinggi.Dinding logam pandu gelombang meminimalkan kehilangan energi melalui radiasi dan penyerapan, memungkinkan transmisi dan penerimaan gelombang elektromagnetik secara efisien.